Tuesday, April 19, 2016

Kursi Raja Singa Jepara


Kursi Raja Singa Jepara diciptakan untuk mengisi keberagaman desain untuk kursi jepara selain halnya akan maksud tersendiri yaitu fungsi akan kursi raja tersebut. Kursi raja biasanya di pakai untuk pengantin. Karena modelnya yang terkesan mewah sehingga membuat untuk hal yang di rasa mempunyai unsur spesial dalam suatu acara. Kursi raja memang agak tidak cocok jika di letakkan dalam suatu ruangan karena bentuknya yang mewah. Untuk di nikmati sendiri maksudnya dinikmati oleh keluarga sendiri memang sangat menggubah persepsi tamu yang melihat karena hal semacam itu seharusnya di pakai untuk acara tertentu. Untuk itu, jika Anda berminat maka konsultasikan terlebih dahulu agar dapat memberikan kesan yang baik serta tahu fungsi dan bagaimana jika ingin menggunakannya dengan memosisikannya dengan baik dalam ruangan. Dan lebih baiknya pula agar menggunakannya diperhatikan akan warnanya terutama ketika di pakai pada acara special day maka bentuk dan warna dari Kursi yang di pakai memberikan kesan tersendiri. Biasanya untuk kursi raja dalam industri mebel Jepara itu dalam sasarannya ramai digunakan dalam hal penyewaan. Sebagai mana yang telah di sebutkan sebelumnya bahwa kursi raja di gunakan dalam special day, maka bagi salon – salon atau yang menerima jasa rias pengantin yang dengan satu set setting panggung dekorasi pengantin yaitu menggunakan kursi raja. Maka dari setting panggung tersebut yang menggunakan kursi raja meanfaatkan kursi raja dengan salah satu barang penyewaan yang di buat untuk acara pernikahan. Model Kursi Raja Singa Jepara ini bisa di pesan sesuai dengan gambar di atas maupun dengan desain yang lebih besar sesuai yang diinginkan.

Deskripsi Sandaran punggung Kursi Raja Singa Jepara

Kursi Raja Singa Jepara terdesain secara gagah nan indah. Di bagian atas sandaran punggung telah terhias betapa ukiran tersebut sangat mengerikan akan gambar yang di desain dan di ukir. Ukiran ini membuat mengerikan karen telah di ukir sangat detail sehingga Nampak hidup ukiran tersebut. Ukiran yang di ciptakan dan mempunyai nilai seni mengerikam karena sebagaimana namanya yaitu Kursi Raja Singa Jepara. Ukiran yang Nampak memang bukan seperti singa melainkan seperti ukiran burung hantu. Untuk bagian sayap – sayapnya yaitu Nampak seperti dedaunan pada bunga. sebagai mana raja, maka harus di damping minimal dua pendamping maka pada bagian samping di beri dua tugu untuk mengapitnya. Puncak – puncak tersebut menuai kegagahan yang Nampak pada sandaran punggung Kursi Raja Singa Jepara ini. Bagian samping – samping tersebut juga terhias akan ukiran di bagian tengah dan dengan di dias oleh ukiran berwana emas tersebut mengahasilkan kesan ukiran tersut menempel dan tidak satu tubuh dengan bagian tersebut yang telah di buat bentuk silindirs tersebut. bentuk silindirs di buat dengan cara di bubut, atau dalam mebel Jepara di kenal dengan nama mbubutake. Untuk bagian bawahnya yaitu yang sama di kasih aksen warna keemasan mala sangat terkesan sangat luar biasa kesan yang diberikan akan kegagahannya sebagai Kursi raja. Karena bentuknya yang tidak silindirs dan memberikan sebagian tonjolan dan lengkungan yang melingkupi dari bentuk silindirs tersebut. bagian tersebut juga membentuk keberagaman kreatifitas seni di mana di tiap lengkungannya bentuknya berbeda. Untuk sandaran punggung inti Kursi Raja Singa Jepara ini di beri jok, dengan maksud untuk memberikan kenyamanan yang layak untuk seorang  yang duduk di atasnya yaitu pelayanan sebagaimana seorang raja terasebut duduk. Jok pada Kursi Raja Singa Jepara ini di kelilingi oleh ukiran – ukiran dari bagian bawah, samping kanan maupun kiri, dan bagian atas. Ukiran tersebut merupakan pervaduan dari ukira di atasnya yaitu ukiran yang Nampak seperti burung hantu, bagian sayapnya, kemudian suatu logo yang berbentuk seperti segi lima. Ukiran ini menyambungkan antara sandaran punggung atas dengan penyangganya sehingga sampai kepada kaki – kaki Kursi Raja Singa Jepara tersebut. Sungguh ukiran – ukiran yang terdapat pada sandaran punggung Kursi Raja Singa Jepara ini sangat bagus dan menawan.

Deskripsi tempat duduk dan kaki Kursi Raja Singa Jepara

Untuk bagian tempat duduk Kursi Raja Singa Jepara mempunyai unsure selain tempat duduknya juga bagian sandaran tangannya. Inti dari nama Kursi Raja Singa Jepara ini karena terdapatnya hiasa yang  terdapat pada sandaran tangan hingga menyambung kepada kaki Kursi. Sandaran tangan untuk Kursi ini di buat polos dengan bentuk persegi panjang dan di beri wksen warna putih. Juga tidak di kasih tambahan jok seperti pada umumnya sofa. Karena hal ini dtitikkan pada nilai seni yang terdapat hiasan singa tersebut. Sandaran ini di buat lebih nyaman dengan membentuk persegi panjangnya di buat lebih melengkung sedikit dari bentuk model sebenarnya dari persegi panjang. Yang kemudian di sambungkan dengan bagian pangkal atas kaki dengan hiasan paling atas yaitu kepala singa. Kepala singa ini sangat indah dan terlihat hidup sekali. Baik bagian rambut, kening yang menonjol, mata, hidung, pipi, mulut, giginya yang runcing seperti kucing, dan bagian leher yang tertutup oleh bulu – bulu. Detailnya gambar tersebut di dukung oleh warna yang di berikan. Pemberian warna yang pas mempengaruhi akan kedetailan suatu karya dan ini telah terbukti akan adanya contoh ini. Sebagaimana singa sering di sebut sebagai kucing tapi lebih besar meka karya ini awalnya terinspirasi dari wajah kucing yang kemudian di buat lebih besar ukurannya sehingga terbentuklah wajah singa. Untuk bagian dada singa di buat di bagian tengah kaki, sehingga kaki tersebut di desain lebih menonjol keluar demi memberikan kesan gagah dengan dada yang lebih besar yaitu dengan cara menonjolkan bagian tersebut melengkung ke depan. Bagian dada Kursi Raja Singa Jepara di berikan hiasan bunga – bunga kecil yang sedang mekar dan di beri warna keemasan dan di kelilingi oleh ukiran yang biasa dan tidak terlalu Nampak ukirannya. Untuk bagian bawah kaki di buat sedetail mungkin seperti kaki singa, juga terdapatnya kuku – kuku serta bagian sela jari – jarinya. Kaki – kaki bagian depan ini di sambungkan dengan ukiran yang telah berpaduan dengan ukiran pada sandaran punggung. Di mana terdapatnya suatu logo di tengah – tengah ukiran, juga ukiran yang terdapat sekeliling logo tersebut. untuk bagian jok di buat sama halnya dengan sandaran punggung Kursi Raja Singa Jepara yang sederhana. Dengan sedikit tambahan aksen bagian bawah tempat duduk yang Nampak seperti paku untuk jok Kursi yaitu yang berbentuk setengah lingkaran dengan tertata rapi mengelilingi temvat duduk bagian depan tersebut. Kursi Raja Singa Jepara ini tentunya di beri jok yang berkualitas demi menciptakan kenyamanan sebagai raja.

Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut. Kursi Raja Singa Jepara

Artikel ini adalah artikel buatan saya pertama kali tentang furniture di sekitar tahun 2012. Sungguh amburadul sekali kata-katanya, hehehe 

No comments:

Post a Comment